Berbagai instansi dan komunitas hingga Perguruan Tinggi berlomba-lomba menyalurkan bantuan kepada korban gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur Jawa Barat.
Begitu pula yang dilakukan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Painan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, Jumat (9/12).
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Bustomi yang didampingi oleh Kepala LP3M STIH Painan Hendrik Fasco Siregar, mengatakan pihaknya bersama Pimpinan, Staff, Mahasiswa dan BPBD Provinsi Banten terjun langsung ke lokasi gempa yakni di Desa Ciputri, Kec. Pacet, Kab. Cianjur Jawa Barat.
“Alhamdulillah hari ini kita langsung menuju lokasi posko gempa, dan menurunkan sembako yang kita bawa dari berbagai donatur,” kata Bustomi.
Sebanyak 1 truk sembako, berhasil dikumpulkan oleh STIH Painan dari berbagai donatur diantaranya dosen dan mahasiswa.
“Sembako terdiri dari bahan pokok seperti mie, beras dan makanan instan lainnya dan langsung diterima oleh Koordinator umum pengungsian setempat,” ujarnya.
Jumlah donasi yang terkumpul yaitu sebesar Rp. 20 juta yang mulai digalangkan di tanggal 1 – 7 Desember 2022.
“Kami sangat berterimakasih kepada semua donatur yang telah membantu, sehingga niat tulus kita semua dapat tersalurkan dengan baik,”paparnya.
Di kesempatan yang sama, Koordinator Dapur Umum Desa Ciputri, Kec. Pacet, Kab. Cianjur, Mamat mengatakan pihaknya sangat bersyukur dikarenakan banyaknya kepedulian dari semua masyarakat terhadap korban gempa.
“Saya sangat bersyukur sekali, karena kami benar-benar membutuhkan uluran tangan dari semua pihak,” tutupnya.[*]