SERANG — Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Painan memberikan santunan kepada 100 anak yatim dan dhuafa, diikuti dengan acara buka bersama para dosen dan staff. Acara yang juga didukung oleh salah satu mitra, yakni bank BNI KC Serang tersebut, memberikan sejumlah sembako diantaranya bahan-bahan pokok dan keperluan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Ketua STIH Painan Prof Sudadio mengatakan, acara tersebut merupakan acara rutin yang setiap tahun dilakukan di STIH Painan. “Alhamdulillah, acara ini rutin kami adakan, dan alhamdulillah setiap tahun jumlah anak yatim yang kami undang ada peningkatan,” katanya, di aula Justice, Jumat (7/5).
Dikatakan Prof Subadio, acara santunan dan buka puasa bersama anak yatim tersebut juga tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. “Kami tetap mengedepankan prokes yang berlaku, dimana menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan tidak berkerumun dalam jumlah yang banyak”.
100 anak yatim dan dhuafa tersebut, katanya berasal dari masyarakat sekitar lingkungan STIH Painan. “Tidak perlu jauh-jauh, disekitar kita juga masih ada yang membutuhkan uluran tangan kita, jadi hanya sekitar STIH Painan saja,” katanya.
Kendati demikian, beliau berharap agar acara tersebut dapat meringankan sedikit beban para anak yatim dan kaum dhufa, untuk bersama merayakan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah. “Harapannya semoga dengan kita berbagi seperti ini, semua dapat ikut bahagia,”tutupnya.
